Pemain 23 tahun itu mengungkapkan jika Atletico tak akan pernah merubah gaya permainan yang selama ini mereka terapkan dengan mengklain Los Rojiblancos telah bermain enjoy dengan gaya dan caranya sendiri.
Laga keras yang dilakoni Atletico sempat terjadi pada leg kedua babak perempatfinal Copa del Rey kontra Barcelona, kala itu wasit Jesús Gil terpaksa harus mengeluarkan 10 kartu kuning dan dua kartu merah untuk pemain The Atleti Gabi dan Mario Suarez saat laga berlangsung di Vicente Calderon.
Laga sendiri akhirnya sukses menjadi milik Barca dengan skor akhir 3-2. Agregat 2-4 membawa pasukan Luis Enrique melangkah ke fase semifinal Copa del Rey dan akan selanjutnya akan menghadapi Villareal.
“Ini mengganggu kami ketika orang lain mengatakan kami bermain kasar. Apa karena kami bermain intensitas? Itu juga membuat kami tertawa. Tidak ada yang dapat mengubah kami. Kami juga dapat bermain sepakbola yang baik, “ tegas Koke, seperti dilansir Marca, Sabtu (7/2/2015).
"Kami tidak bisa memenangkan gelar La Liga atau mencapai final Liga Champions musim lalu jika semua yang kita lakukan adalah menendangi pemain lawan. Anda harus bisa bermain,” pungkasnya
