Conte Kecewa dengan Kepemimpinan Wasit

Conte Kecewa dengan Kepemimpinan Wasit

Berita seputar sepakbola terkini akan sedikit memberikan ulasan tentang prediksi skor, jadwal sepakbola teruupdate serta berbagai rangkuman informasi Liga Indonesia, Champions serta kompetisi Eropa lainya.

Conte Kecewa dengan Kepemimpinan Wasit

Antonio Conte kecewa dengan hasil babak kualifikasi Euro 2016 yang mempertemukan antara timnas Italia kontra Kroasia. Pelatih tim Nezzuri tersebut menuturkan bahwa kepemimpinan wasit pada pertandingan itu belum benar-benar fair. Pasalnya, gol yang diciptakan oleh Stephan El Shaarawy dianulir oleh wasit karena dianggap offside. Padahal menurut Conte, anak asuhnya tersebut belum bisa dianggap offside jika dilihat dari posisinya. Seterusnya, ada satu hal lagi yang membuat Conte kecewa, yaitu gol yang diciptakan oleh kroasia atas kaki Mario Mandzukic. Pasalnya, gol tersebut sudah seharusnya dianulir karena dipandang Conte yang berbau offside. Apalagi saat sebagian punggawa Italia memprotes atas dianulirnya gol El Sharaawy, Kroasia dengan cepat melakukan serangan balik.

Conte kecewa dengan kepemimpinan wasit

Kepada Agen Judi Bola ia mengatakan seharusnya wasit menghentikan sejenak jalannya pertandingan saat terjadi protes dari pemain dengan masalah tertentu. Bukan malahan terus meteruskan pertandingan yang akhirnya cuma merugikan tim Italia. Kepemimpinan wasit semacam itu sebaiknya menjadi pelajaran yang berarti bagi FIFA. Apalagi di sebuah ajang kompetisi internasional seperti Euro 2016. Oleh karena itu, Conte berharap kejadian serupa tidak dialami oleh tim besutannya kembali karena sangat merugikan. Beruntung masih di babak kualifikasi, sehingga permasalahan tidak menjadi lebih besar. Berbeda jika sudah memasuki babak putaran final yang berlangsung di Prancis, tentu saja sangat berpengaruh pada kualitas performa tim secara keseluruhan.

Dua pemainnya cidera

Ternyata kerugian yang dialami oleh timnas Italia bukan hanya masalah skor saja. Namun, dua anak asuh Conte ada yang cidera cukup parah. Keduanya, yaitu Gianluigi Buffon yang didera pada betis hingga harus menerima 10 jahitan. Sementara yang satunya lagi, yaitu Lorenzo De Silvestri. Seorang pemain bek yang mengalami cidera ligamen cukup parah. Terpaksa Conte harus mengistirahatkannya dalam jangka waktu lama hingga sembuh total. Kejadian yang dialami timnas Italia saat berhadapan dengan Kroasia memang bisa dijadikan pembelajaran berarti, khususnya untuk Conte yang harus menemukan strategi permainan yang cocok untuk para anak asuhnya dalam ajang Euro 2016 di Prancis.

The post Conte Kecewa dengan Kepemimpinan Wasit appeared first on Ajangbola.com.

Ikuti perkembangan berita sepakbola terupdate dan prediksi skor bola lainnya di Ajangbola.com
--
This message has been scanned for viruses and dangerous content by
E.F.A. Project, and is believed to be clean.