Bagi Ibnu, hasil rilis baru yang ditetapkan oleh PT Liga Indonesia tentang mundurnya jadwal tak akan berdampak banyak.
"Tidak ada pengaruh tergantung rilis baru dari PT Liga Indonesia," terang Ibnu, seperti dilaporkan Bola.net Rabu (18/2) malam WIB.
Ibnu juga mengatakan sebagai tim Persebaya akan tetap menunggu keputusan perbaruan jadwal dari PT LI selaku regulator kompetisi ISL 2015.
"Kita lihat jadwal yang dirilis PT Liga Indonesia. Karena Persebaya mulai tanding tanggal 25 Februari. Tinggal ditarik dua minggu itu dari kick off tanggal 20 Februari atau dari tanggal 25 Februari. Kalau ditarik dari tanggal 20 Februari. Berarti kick off jadi tanggal 7 atau 8 Maret," pungkas Ibnu.
Namun demikian, tanggapan ini baru dari diri Ibnu Grahan seorang, sedangkan dari manajemen klub berjuluk Bajul Ijo tersebut belum mengeluarkan tanggapan soal mundurnya jadwal tersebut.