Kedua striker barcelona itu belakangan telah memperlihatkan performa terbaiknya kala mengalahkan Granada dengan skor 6-0. Laga tersebut merupakan untuk kali pertamanya Neymar mencetak Hattrick bersama El Blaugrana. Sedangkan bagi Messi sendiri laga itu merupakan laga ke 400 dalam karir bersama Barcelona.
Namun demikian pemain bertahan PSG, Maxwell mengaku sudah mengenal kelemahan dan kekuatan Messi dan Neymar. Mantan pemain Inter Milan itu pernah memperkuat Barcelona tahun 2009-2012. Artinya, pemain asal Brasil itu sudah cukup mengenal Messi.
Sementara itu, ia juga mengenal baik gaya bermain Neymar karena sama-sama memperkuat timnas Brasil. Menurut Maxwell, setidaknya hal itu bisa sedikit membantu timnya saat menghadapi Barcelona.
"Saya mengenal keduanya dan ini bisa membantu kami menghentikan mereka meskipun kenyataannya mereka adalah pemain istimewa. Yang terpenting adalah tak memberikan ruang kosong, karena jika kedua pemain itu tak bergerak, masih ada pemain lain," ia melanjutkan.
Dilanjutkan Maxwell, PSG takkan terintimidasi dengan Barcelona dan ingin mempertahankan filosofi permainan timnya siapapun lawannya.
"Untuk bisa memenangkan pertandingan melawan Barcelona, kami harus bermain dengan intensitas tinggi dan agresif. Kami harus tetap bermain dengan filosofi tim, yakni menguasai bola," ucapnya.
.jpg)
