Ajangbola.com - Persija Jakarta bakal melakoni laga lanjutan Indonesia Super League dengan menghadapi Barito Putra di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Jumat (5/9/2014). Namun dalam pertandingan tersebut Macan Kemayoran tidak akan diperkuat pemain seniornya Ismed Sofyan yang harus menerima sanksi dari komdis PSSI.
Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menegaskan sanksi berupa hukuman satu pertandingan serta denda Rp 25 juta untuk pemain kelahiran Nanggore Aceh Darussalam itu tidak dapat dibanding.
“Hukuman Ismed tidak bisa dibanding. Ada putusan yang bisa dibanding dan ada juga yang tidak,” kata Ketua Komdis PSSI, Hinca Pandjaitan, di kantor PSSI, Jakarta, Senin (1/9/2014).
Hukuman untuk Ismed Sofyan diberikan karena mantan pemain tim nasional Indonesia itu dianggap berperilaku tidak baik di lapangan saat menginjak pemain Pelita Bandung Raya, Dias Angga. Kejadian itu terjadi sewaktu Persija menghadapi PBR pada 14 Agustus lalu.
- Persija Jakarta bakal melayangkan surat keberatan kepada Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terkait hukuman yang menimpa Ismed Sofyan. Langkah ini diambil sebagai sikap tidak setuju dengan keputusan yang dibuat tanpa ruang mengajukan banding.
Manajer Persija Jakarta Asher Siregar menilai, keputusan yang dibuat Komdis PSSI terkesan sepihak. Sebab, lembaga hukum sepak bola Indonesia itu tidak memberikan kesempatan untuk naik banding.
Keputusan Komdis PSSI dianggap tidak tepat tanpa meminta keterangan langsung dari Ismed dan hanya memutuskan sanksi lewat rekaman pertandingan.
"Di rekaman pertandingan juga masih absurd. Pemain juga mesti ditanya kenapa melakukan aksi tersebut. Menurut kami Ismed juga tidak sengaja melakukan itu," kata Asher Siregar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)