AC Milan yang selalu mengklaim kalau mereka punya DNA Liga Champions ini akhirnya mampu membuktikan diri setelah mereka jadi satu-satunya tim Italia yang lolos dari fase grup. Sementara itu wakil Italia lainya Juventus dan Napoli Nasib buruk harus diterima dua tim Italia lainnya yakni Juventus dan Napoli.
Bianconeri gagal lolos setelah mereka tunduk 0-1 dalam lawatan ke Galatasaray, hasil yang membuat mereka cuma jadi penghuni posisi tiga Grup B. Sementara Partenopei juga harus out meski sukses mengalahkan Arsenal 2-0, Marek Hamsik dkk cuma dapat tiket ke Liga Europa setelah duduk di posisi tiga Grup F.
Lolosnya Milan, sementara Juventus dan Napoli tersingkir menjadi semacam anomali terkait performa ketiganya di dua kompetisi musim ini.
Di klasemen Serie A, Juventus dan Napoli adalah klub papan atas saat ini. Anak didik Antonio Conte malah jadi pemuncak setelah mengumpulkan 40 poin dari 15 pertandingan. Sementara skuat besutan Rafael Benitez juga punya posisi yang sangat baik, bertengger di posisi tiga setelah meraih 32 poin.
Milan? Rossoneri sejatinya tengah sangat kesulitan di kompetisi domestik. Klub yang musim lalu finis di posisi ketiga itu kini baru mengumpulkan 18 angka dan terlempar ke urutan sembilan klasemen. Dengan kondisi seperti itu, Riccardo Montolivo dkk diragukan bisa menembus tiga besar untuk kembali ke Liga Champions musim depan.
Kembali ke Liga Champions, hasil yang didapat Napoli sebenarnya tak bisa dibilang buruk yakni meraih empat kemenangan dan dua kali imbang. Poin 12 yang dipunya pun sama dengan milik Borussia Dortmund dan Arsenal yang duduk di posisi satu dan dua. Malang buat Napoli, mereka kalah selisih gol atas The Gunners (1:3).
Sementara Juventus layak mengutuki banyaknya hasil imbang yang diraih. Setelah menuntaskan enam pertandingan, 'Si Nyonya Tua' cuma meraih satu kemenangan, tiga kali imbang dan dua kali kalah.
Sementara Milan juga tidak bisa dibilang spesial. Dua kemenangan, tiga hasil imbang dan sekali kalah menjadi raihan Diavolo Rosso di enam pertandingan yang dijalani.
